AUDIENSI WARGA GROGOL BERJALAN TERTIB

WONOSARI - Kekalahan atas gugatan pihak Klasiss di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) beberapa waktu yang lalu, warga Grogol bersimpatik terhadap Pemkab Gunungkidul,  Rabu siang, (13/9/2017), berbondong-bondong menuju ke Kantor Kab Gunungkidul.

Kesimpulan audensi warga Grogol 1,  untuk memberikan dukungan moril kepada Pemkab Gunungkidul, atas kekalahan putusan sidang PTUN. Warga Grogol 1, pada intinya menolak berdirinya Kantor Klasis Gereja di Grogol. Pencarian IMB yang tidak sesuai yaitu meminta tanda tangan kepada salah satu warga yang tidak bisa dimintai pertanggungan jawaban/tidak memenuhi syarat untuk menjadi wali. 

Warga Grogol 1 mengharapkan mengharapkan pihak Pemda Kab Gunungkidul menggunakan banding agar IMB pengeluaranya ditinjau kembali agar tidak jadi dikeluarkan PTUN.

Diungkapkan oleh Kapolsek Wonosari Kompol Sutama, SIP,  ratusan warga yang terdiri dari laki-laki dan perempuan tersebut memadati halaman Pemkab Gunungkidul. Sebagian diantara mereka perwakilan masuk ke dalam ruang rapat Setda melakukan audiensi dengan para pejabat Pemkab Gunungkidul.

Lebih lanjut Kompol Sutama, SIP, kedatangan para warga tersebut disambut sejumlah pihak pejabat Pemkab terkait baik Kepala Bagian Hukum maupun Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu. Sementara itu, koordinator persatuan warga muslim Padukuhan Grogol 1, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo Suwargito menyampaikan, tujuan mereka mendatangi kantor Pemkab adalah untuk memberikan dukungan secara moril kepada pemkab Gunungkidul yang dinyatakan kalah atas gugatan Klasis di PTUN Yogyakarta.     (Hms Res Gnk)