TANAH LONGSOR MENGAKIBATKAN 5 RUMAH DI NGLIPAR RUSAK

TANAH LONGSOR MENGAKIBATKAN 5 RUMAH DI NGLIPAR RUSAK

GUNUNGKIDUL – Hujan deras yang mengguyur di Gunungkidul memicu bencana tanah longsor. Di wilayah Kecamatan Nglipar, tebing runtuh dan merusak bangunan rumah milik penduduk.Informasi yang dihimpun Radar Jogja, bencana longsor berlangsung pada Sabtu (29/4) malam, di Padukuhan Danyangan Rt 15/4, Desa Pilangrejo, Nglipar. Dalam kejadian tersebut sebanyak lima rumah dilaporkan mengalami kerusakan. Korban rumah rusak masing-masing milik Yatno Wiyono, Sungkono, Edi Purwanto dan Sumardi.Peristiwa ini berawal saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak sore hari disertai dengan angin kencang. Tidak lama berselang, tebing yang berada diatas rumah milik korban runtuh dan material longsoran tumpah.Salah satu warga setempat, Sutrisno mengatakan, kebanyakan rumah mengalami kerusakan pada bagian belakang. Material longsoran tumpah hingga masuk ke pemukiman penduduk. Meski tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, pihaknya merasa was-was dan takut terjadi longsor susulan. Untuk sementara terus memantau situasi, kalau semakin berbahaya kami akan mencari tempat lebih aman kata Sutrisno, kemarin.

Sementara itu, Kapolsek Nglipar AKP Kasiwon mengatakan, kerugian materiil musibah longsor belum dapat diperkirakan. Pihaknya dan petugas yang lain masih fokus pada upaya evaluasi barang berharga milik korban.Kapolsek Nglipar AKP Kasiwon menambahkan akibat terjangan longsor karena hujan intensitas tinggi membuat kondisi dilokasi saat ini listrik padam dan jalur infrastruktur jalan tertutup material longsoran. Namun dengan sekuat tenaga bersama dengan instansi terkait dan warga terus berupaya membuka akses jalan yang sebelumnya tertimbun longsoran. Meski belum bisa pulih namun untuk sementara sudah dapat dilewati.Dibagian lain Kasi Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Sutaryono mengaku sudah cek lokasi, bersama dengan instansi yang lain juga sudah berupaya melakukan normalisasi.“Bantuan makanan untuk korban dan warga yang melakukan kerja bakti sudah kami kirim. Namun untuk besaran nilai kerugian sampai dengan saat ini belum dapat kami prediksi,” kata Sutaryono. Upaya normalisasi dilakukan oleh Warga masyarakat sekitar dan petugas dari Polsek Ngipar, TNI, BPBD Gunungkidul berupaya  evakuasi tanah longsor.